Tuhan, aku mengintipmu tadi
sebentar saja..
Sewaktu kabut menutupi gunung dan tetesnya jatuh di wajahku dan membuatnya kebas
Setelah dua detik yang lama, keindahan itu perlahan-lahan menyusut
Dan aku menjadi marah
pada entah siapa...
sebentar saja..
Sewaktu kabut menutupi gunung dan tetesnya jatuh di wajahku dan membuatnya kebas
Setelah dua detik yang lama, keindahan itu perlahan-lahan menyusut
Dan aku menjadi marah
pada entah siapa...
(Setelah saya melihat awan bergerak-gerak cepat seperti di dalam film, Halimun, 07 Pebruari 2005, 20:25)
No comments:
Post a Comment